MAGELANG – Sebanyak tujuh personil dari Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) WMK Tegalrejo Magelang memberikan pelatihan penanganan kebakaran kepada siswa MAN 2 Magelang. Pelatihan ini diadakan di sela-sela acara classmeeting yang berlangsung dari tanggal 11 hingga 15 Juni 2024.
Pada hari ini, Jumat, 14 Juni, seluruh peserta didik MAN 2 Magelang dengan penuh antusias mengikuti pelatihan dan simulasi penanganan kebakaran. Tidak hanya siswa, para guru dan pegawai madrasah juga turut serta dalam kegiatan ini dengan semangat yang sama. Pelatihan tersebut dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang cara menangani situasi darurat kebakaran dengan cepat dan tepat.
Dalam pelatihan ini, personil Damkar WMK Tegalrejo mengajarkan berbagai teknik dasar dalam menghadapi kebakaran, mulai dari penggunaan alat pemadam api ringan (APAR), cara evakuasi yang benar, hingga bagaimana mengatasi kebakaran kecil sebelum membesar. Para peserta juga diajarkan pentingnya menjaga ketenangan dan mengikuti prosedur keselamatan selama terjadi kebakaran.
Selain penanganan kebakaran, pelatihan kali ini juga mencakup penanganan ancaman dari ular. Personil Damkar memberikan pengetahuan tentang cara menghadapi situasi jika menemukan ular di lingkungan madrasah atau rumah. Mereka memperagakan cara menangkap dan mengevakuasi ular dengan aman, serta memberikan tips agar terhindar dari bahaya ular.
Salah satu siswa, Irfa’, menyampaikan kesannya tentang pelatihan ini. “Pelatihan ini sangat bermanfaat karena kami jadi tahu cara yang benar untuk menghadapi kebakaran dan apa yang harus dilakukan jika ada ular. Saya merasa lebih siap dan tidak panik jika menghadapi situasi darurat.”
Kepala MAN 2 Magelang, Drs. H. Muslih, M.Pd., mengapresiasi kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih kepada Damkar WMK Tegalrejo yang telah memberikan pelatihan berharga. “Kami sangat berterima kasih kepada Damkar WMK Tegalrejo atas pelatihan ini. Pengetahuan yang diberikan sangat penting untuk keselamatan kami semua di madrasah.” (Zn)